Do and Dont's for Pregnant women



Moms, sejak hamil lagi, sayah makin sering browsing sekedar nyari info dimana beli baju baby yang murah dan lucu-lucu sampai info-info menarik seputar kehamilan. Kita lupakan dulu info belanja Olshop,karena belum waktunya juga sih,hehehe, sayah ingin berbagi info tentang kebiasaan "eating" alias makan yang boleh dan sebaiknya "dont do this at home" yang mungkin bisa membantu para pemirsa diluar sana yang juga lagi hamil muda , apalagi yang newly yah moms :) 


1. Jangan mengkonsumsi Alkohol dan terlalu banyak minum kopi, atau yang mengandung cola dan teh.

Khusus alkohol,sebaiknya bener-bener dihentikan deh. Karena selain alkohol bisa menyebabkan bayi yang terlahir cacat,kita juga pasti ngga mau kan pas lahir,bayi kita nyarinya wine atau anggur merah bukannya ASI, moms...hehehe... Alkohol bisa mempengaruhi perkembangan emosional bayi loh mom...
Sedangkan untuk kopi, cola atau teh, ada studi yang menunjukkan kemungkinan adanya hubungan antara konsumsi kafein dan keguguran, berat lahir rendah, dan keterbelakangan pertumbuhan.  
Selain itu, Hati-hati dengan teh herbal, karena beberapa tumbuhan mungkin tidak aman selama kehamilan.

2. Stop smoking
Syukurlah sayah bukan perokok. So it’s easy for me to do.
Mungkin untuk mommy yang udah kebiasaan nge-rokok agak susah yah moms untuk menghentikan kebiasaan ini. Tapi bayangkan si baby deh dalam perut yang belum lahir aja udah terkena racun nikotin yang dihisap sang ibu. Dicoba yah, moms ....

3. Minum air, air dan air.  

Penting sekali untuk banyak minum air putih supaya tidak dehidrasi, moms... 
Selain itu kita juga bisa mencoba air dengan perasan lemon atau beberapa irisan mentimun! kalo barangkali kita agak-agak lelah untuk minum air, boleh juga kok minum minuman bergizi, kayak jus jeruk  susu skim untuk mendapatkan cairan moms
Setidaknya ibu hamil wajib minum 6-9 gelas sehari. Mengurangi asupan cairan tidak akan mengurangi bengkak yang Anda alami. Akan tetapi dapat menyebabkan kerusakan pada ginjal. Konsumsi cairan yang terbaik hanyalah air putih. 

4. Mengkonsumsi vitamin kehamilan atau mineral suplemen

Kalo ini,sayah pas habis kawin undah langsung mengkonsumsi,
moms. Katanya sih bagus untuk mempersiapkan kehamilan. Sebuah suplemen vitamin-mineral membantu memastikan bahwa kita akan mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan. Jangan lupa, pastikan vitamin yang dipilih mengandung asam folat ya moms...
Selain itu, Mineral dibutuhkan untuk meningkatkan volume darah dan air ketuban.
  
(Untuk informasi lebih lanjut bisa menghubungi dokter kandungannya deh...Kalo sayah sih,mengkonsumsi folavit dan vitamin E regular setiap hari...Yang penting juga adalah tidak STRESS. beware of depresi deh....)

5. Makanan yang perlu dihindari selama Hamil

Dear moms,  Ada beberapa jenis makanan yang sebaiknya dihindari selama kehamilan karena dapat menyebabkan infeksi-infeksi seperti salmonella, toksoplasmosis, listeria, Ecoli, yang dapat membahayakan bayi dalam kandungan, diantaranya :
ΓΌ          
    ** Jangan makan daging mentah (sushi) atau yang dimasak kurang matang, karena mengandung Toksoplasmosis sebuah parasit yang dapat menyebabkan infeksi serius pada janin anda dan juga  Ecoli yang berbahaya bagi ibu hamil.Toksoplasmosis terdapat pada sayuran yang tidak dicuci dengan baik, oleh karena itu bersihkan sayuran dengan baik, apalagi untuk salad atau lalapan yang di makan mentah. Hindari juga kotoran kucing atau bermain-main dengan kucing karena mengandung toksoplasmosis.

 ** Jangan makan daging ayam dan telur yang di masak kurang matang atau mentah, hindari makanan hati ayam atau daging yang mungkin sumber salmonella yang dapat menyebabkan diare  yang berat pada ibu hamil. Juga harus di perhatikan piring, alat-alat masakan yang terkena daging ayam mentah ini untuk dicuci.
   
           **  Ikan tuna steak, ikan sea bass, shark, atau ikan-ikan berukuran besar yang diketahui mengandung tingkat mercuri yang tinggi yang dapat menyebabkan kerusakan saraf jika dimakan dalam  jumlah yang besar.  
     
            ** Keju lunak seperti brie dan camembert, blueveined, cheese juga keju dari susu kambing dan domba, serta jangan minum susu yang tidak di pasteurisasi. Semua produk ini mempunyai resiko membawa listeria. Listeria adalah tipe bakteri yang mampu menembus plasenta dan menyebabkan infeksi janin. Listeria dapat menyebabkan keguguran, kelahiran prematur, dan keracunan dalam darah. Sebaiknya hindari makanan jenis ini sampai melahirkan bayi kita. 
    eniwei.... kabar buruk untuk yang suka makan pete, sebaiknya selama hamil dikurangi atau tidak dikonsumsi dulu deh.Dari yang sayah baca, hampir seluruh jenis pete dapat mengandung listeria :( 

6. Mengkonsumsi Kalsium

Well,ini sebenernya tambahan dari sayah sih. KALSIUM!! 
moms, Kalsium penting untuk transmisi saraf dan kontraksi otot, serta untuk kesehatan gigi dan tulang. Untuk nge-dapetinnya,kita bisa mengkonsumsi Susu (termasuk susu kedelai ), Almond, Kacang panggang, keju, Tahu, Bayam, dan minum Yogurt (yang ini baru minum sekali, dikasi mba dini . Disini susah dan males nyarinya.hehehe..jangan ditiru yah moms...)
 
7. Berolahraga secara teratur (ini kalo udah diatas kehamilan trisemester kedua kayaknya

Kalo sekarang sih,karena baru 3 bulan,tidak dianjurkan yah moms... berhubung tubuh masih beradaptasi dengan pregnancy. Tapi untuk yang kehamilannya udah boleh gerak banyak, tetap aktif adalah cara terbaik untuk "mengekang" kelaparan dan mengalihkan perhatian kita dari mengidam (kalo masih ada yang ngerasain) . Exercise ringan kayak berjalan setiap hari adalah cara yang bagus untuk tetap fit.

8. Makan sering, ga perlu yang berat-berat,makanan ringan juga bisa mom (but keep it away from MSG)

moms, Memasuki trimester 2 katanya janin tumbuh pesat dengan pertumbuhan kurang lebih 10 gr per hari ( minggu ke 16 sekitar 90 gr, minggu ke 20 sekitar 256 gr, minggu ke 24 sekitar 680 gr, minggu ke 27 sekitar 900 gr). So,sayah sih berharap semoga ngga mual lagi pas makan biar normal perkembangan janin dalam perut. Soalnya kemarin sodara sepupu sayah sempat negur,kok perutnya ngga keliatan? kamu kurang makan ya? hiks. Padahal sebenernya si baby suka show off kok...hanya emang di jam-jam tertentu. Apalagi pas lagi ngaca. :))

Perlu diketahui yah moms, kondisi underweight juga berisiko dimana pertumbuhan bayi akan terhambat, ancaman kelahiran prematur serta risiko cacat pada bayi. Perlu diperhatikan oleh para ibu hamil agar makan makanan bergizi yang memenuhi syarat dengan gizi seimbang, hentikan kebiasaan merokok, minum alkohol, minum obat-obatan yang tidak perlu dan istirahat yang cukup.

 


9. Yang penting adalah Makan makanan bergizi, yessssss??

 







  1. Makan dengan prinsip makanan 4 sehat 5 sempurna. Di dalam 4 sehat 5 sempurna terdapat karbohidrat yang merupakan sumber utama untuk tambahan kalori yang dibutuhkan selama kehamilan. Karena ibu hamil pasti membutuhkan energy cukup banyak dalam setiap aktifitasnya. Jangan sampai gara-gara kekurangan karbohidrat, hari-hari kita jadi tidak bersemangat, moms... 
  2. Banyak mengkonsumsi makanan serat untuk menghindari konstipasi/sembelit.
  3. Konsumsi vitamin dan mineral seperti vitamin, D,A,B,E,C dan lainnya, mineral seperti kalsium, Fe, dan fosfor. Selain itu tambahan zat gizi lain yang penting juga dibutuhkan untuk membantu proses metabolisme energy seperti vitamin B1 dan vitamin B2, niacin dan asam pantotenat. Vitamin B12 diperlukan untuk membentuk DNA dan sel-sel darah merah, sedangkan vitamin B6 juga berperan dalam metabolism asam amino dalam tubuh.
  4. Perbanyak makan buah, moms….
  5. Perbanyak minum susu, minimal 2 gelas sehari. Kalo ga suka sama susu kehamilan,bisa juga kok konsumsi susu yang lain moms…
  6. Protein lebih banyak dari biasanya, sebaiknya kombinasi yah moms  antara protein hewani dan nabati. Karena kebutuhan protein bagi ibu hamil adalah sekitar 60 gram. Itu artinya, seorang ibu hamil membutuhkan protein 10-15 gram lebih banyak dari manusia pada umumnya/ibu yang sedang tidak hamil. Karena protein inilah yang nantinya akan membentuk jaringan baru, maupun plasenta dan janin. Proses tumbuh kembang otak bayi juga ditentukan pula dari banyaknya protein yang masuk.
  7. Kalori yang cukup, karena kalori yang seimbang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan perkembangan janin, plasenta, jaringan payudara, cadangan lemak, serta perubahan metabolism tubuh yang terjadi pada setiap bulan kehamilan. (sumber dari sini

Kayaknya itu dulu deh sharing informasi kita hari ini. Semoga banyak membantu yah moms….kalo ada yang kurang,boleh ditambahin di comment deh yaaaa…
Happy weekend yah readers…mommy....
*toastpeyuttttduludoongggg*


1 komentar:

H3ndr7 said...

gawat nih gan!! kapal siluman buatan indonesia terbakar saat uji coba >>

Post a Comment

feel free for comment